Penghayatan Terjerat Judi Online, Susah Berhenti Seperti Kecanduan Bahaya Narkotika

Jakarta

Dampak kecanduan judi online bisa begitu fatal, membuat pelakunya hancur sehancur-hancurnya. Seorang pembaca detikcom Ke pinggiran Jakarta menceritakan pengalamannya berjuang melepaskan diri Untuk jerat judi online Setelahnya kehilangan segala-galanya.

Budi, sebut saja demikian, mengaku pernah kecanduan judi online Ke tahun 2019. Pria yang kini berusia 40 tahun tersebut awalnya hanya coba-coba, tergiur seorang rekannya yang Mendominasi judi dan Merasakan banyak uang Bersama modal sangat sedikit.

“Kalau sekarang namanya slot ya? Kalau dulu namanya poker,” tutur Budi Untuk perbincangan Bersama detikcom Mutakhir-Mutakhir ini.


Mulanya, Budi hanya pasang Rp 100-200 ribu Untuk main poker. Ia menaksir, Bersama total pengeluaran Disekitar Rp 10 juta Ke Di itu ia bisa mengumpulkan Rp 200-an juta ketika masih sering Mendominasi. Tergiur Bersama ‘easy money‘ yang didapat, tanpa sadar ia masuk perangkap.

Berawal Untuk angka ratusan ribu Idr, lama kelamaan Budi menambah taruhannya hingga jutaan dan akhirnya ratusan juta Idr, dan makin lama makin bertambah. Sebelum itulah, segala cara dilakukan Untuk bisa pasang taruhan Lantaran tergiur mimpi, walau kenyataannya tidak seindah Ke awal. Hasil yang didapatnya tidak pernah sebanding Bersama jumlah yang ia pasang sebagai taruhan.

Ia Mutakhir Memahami dirinya Untuk masalah ketika akhirnya Rumah dan mobilnya juga turut tergadaikan. Ia mengaku, total kerugian yang ditanggungnya tiba-tiba sudah mencapai Rp 1,2 miliar. Keluarga mulai menaruh curiga. Jika awalnya ia berdalih banyak utang Lantaran Usaha mobilnya Untuk kolaps, lambat laun semua terungkap.

“Akhirnya HP saya terdeteksi ada Alat Lunak poker, akhirnya istri saya mulai curiga. Selesai Ke situ saya,” tutur Budi.

Bukan hanya kehilangan harta benda, Budi akhirnya kehilangan keluarga. Anak dan istrinya memilih pergi Lantaran tidak Konsisten Lantaran selalu dibohongi, Sambil Itu Ke sisi lain harus turut menanggung utang yang telanjur menumpuk.

Kecanduan Judi Online Untuk Kacamata Psikologi

Akhirnya HP saya terdeteksi ada Alat Lunak poker, akhirnya istri saya mulai curiga. Selesai Ke situ sayaSeorang mantan pecandu judi online

Psikolog klinis Tri Iswardani Untuk Inisiatif detikSore menjelaskan, kecanduan judi online terjadi Lantaran ada pelepasan dopamine ketika memenangkan taruhan. Dopamine merupakan neuritransmitter yang membangkitkan rasa senang, seperti yang dialami Di kecanduan Bahaya Narkotika.

“Biasanya kan gitu, dibikin Mendominasi dulu Ke awal biar kecanduan,” papar Tri, menjelaskan dampak psikologis kecanduan judi online, terlepas Untuk Perkara Pidana Hukum yang dialami Budi.

Persis yang dialami Budi, gelagat yang bisa dikenali Di seseorang kecanduan judi online adalah mulai tertutup dan tidak jujur soal keuangan. Menurut Tri, keluarga memang wajib curiga jika orang terdekat mulai menampakkan gelagat seperti ini.

“Diam-diam dia Akansegera mencoba terus, berbohong kepada keluarga, waktu yang dia habiskan Ke Di gadget Lebihterus lama. Namanya ‘efek toleransi’,” jelas Tri.

“Tiba-tiba dia punya hutang, hutangnya makin lama Lebihterus nambah, Untuk awalnya 300 ribu sampai bisa jutaan Idr, dia akhirnya Berlarilah Hingga pinjol,” lanjutnya.

NEXT: Tekanan berat

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Penghayatan Terjerat Judi Online, Susah Berhenti Seperti Kecanduan Bahaya Narkotika