BPOM RI Bakal Telusuri Makeup China yang Viral Disebut Mengandung Karsinogen

Jakarta –

Belakangan ramai soal daftar Makeup atau make up luar negeri yang disebut Memperoleh kandungan karsinogen. Itu merupakan zat berbahaya yang dapat memicu kanker.

Di video Ke akun TikTok @nin***z** Menunjukkan beberapa produk yang didominasi berasal Di China.

Deputi Bidang Pengawasan Terapi Tradisional, Pendukung Kesehatan Kesejaganan, dan Makeup, Mohamad Kashuri mengungkapkan masih belum Memperoleh laporan Yang Terkait Didalam daftar Makeup tersebut ini.

“Menyikapi kaitannya Didalam produk luar yang disinyalir mengandung bahan atau menyebabkan karsinogenik, tentunya ini adalah bentuk partisipasi publik Sebagai bisa melaporkan Hingga kami,” terangnya Di konferensi pers, Jumat (21/6/2024).

“Walaupun kami tidak ada laporan, tapi BPOM selalu intens, rutin melakukan sampling pengawasan apakah yang dijual secara offline maupun online. Begitu ada informasi kita telusuri,” lanjut Kashuri.

Kashuri mengatakan setiap minggu ada laporan hasil pengawasan Yang Terkait Didalam produk yang tidak sesuai, seperti tidak Memperoleh izin edar. Lanjutnya, produk tersebut Akansegera ditelusuri.

Nantinya, informasi Yang Terkait Didalam produk-produk yang tidak memenuhi Syarat BPOM Akansegera disampaikan Hingga Komunitas.

“Nah, Topik yang tadi disinyalir menyebabkan gangguan Pada Kesejaganan, ini juga Akansegera kita uji secara laporan dan kita informasikan. Kami berharap teman-teman Ke beauty enthusiast maupun Komunitas Sebagai berani melaporkan Pada Makeup-Makeup yang diduga tidak aman tadi,” tutupnya.

Komunitas tetap diimbau Sebagai selalu mengecek produk kemasan Didalam langkah Cek KLIK.

• Pastikan produk yang digunakan Memperoleh kemasan Di Kebugaran baik dan tidak rusak
• Pastikan Memperoleh label produk (Di bahasa Indonesia) yang mudah terbaca, serta memuat informasi tentang komposisi, cara penggunaan, dan informasi lain.
• Pastikan produk telah Memperoleh izin edar Di BPOM
• Pastikan produk yang Akansegera dipakai belum kedaluwarsa, Didalam memperhatikan masa kedaluwarsa produk Ke kemasan.

Selain cara manual, mengecek Perlindungan produk bisa Melewati situs Bila nihil pencarian Di produk yang dimaksud, berarti produk tersebut tidak terdaftar Ke BPOM RI dan disarankan tidak digunakan.