Tragis! Wanita 33 Tahun Ini Tewas Serangan Jantung Pasca Jalani Operasi Bokong

Jakarta –

Lagi-lagi operasi Keindahan memakan korban. Kali ini dialami Dari wanita Ke Brasil, bernama Aline Maria Ferreira da Silva. Ia merupakan ibu Didalam dua anak yang juga berprofesi sebagai influencer.

Peristiwa ini berawal Pada Aline melakukan operasi Untuk mengencangkan bokongnya atau Brazilian butt lift (BBL) Ke sebuah klinik Ke Goiania, Brasil. Pada operasi, ia dilaporkan menyuntikkan 30 ml polimetil metakrilat (PMMA) Ke setiap bokongnya.

Ke Amerika Serikat, penggunaan PMMA tidak disetujui Dari Food and Drug Administration (FDA). Bahan ini Disorot tidak aman digunakan Untuk prosedur tersebut.

Suntikan PPMA adalah cairan pengisi yang sering digunakan secara ilegal Untuk pengencangan bokong dan pembesaran bokong Ke Brasil. Cairan ini bisa berbahaya, salah satunya berisiko memicu Penyakit Menyebar yang lebih besar.

Sehari Sesudah prosedur, wanita 33 tahun itu sakit hingga dilarikan Hingga Fasilitas Medis. Aline disebut Merasakan demam tinggi. Ia diberikan resep antipiretik Dari Skuat medis Untuk mengatasi kondisinya.

Tetapi, Situasi Aline malah Lebihterus memburuk. Ia dirawat Ke Fasilitas Medis Untuk Situasi yang serius Ke 29 Juni, Sesudah Merasakan pusing dan sakit perut yang parah.

Disekitar 10 hari pasca prosedur BBL, Aline Merasakan serangan jantung dan meninggal dunia Ke 2 Juli 2024. Ia dimakamkan Ke pemakaman Campo da Esperanca, Brasil, Ke 4 Juli 2024.

Ibu Didalam Aline mengatakan putrinya Sebelumnya sempat menjalani operasi plastik Ke Dibagian mata, hidung, dan bibirnya Ke klinik yang sama. Tetapi, semuanya berjalan Didalam baik.

“Lantaran dia telah melakukan begitu banyak operasi Ke sana, dia sepenuhnya mempercayai pemilik klinik,” kata ibu Aline, dikutip Didalam The Sun.

“Putri saya sehat, dia baik-baik saja. Saya ingin keadilan, keadilan harus ditegakkan,” sambungnya.

Polisi telah Menahan pemilik klinik Ke 3 Juni, Didalam dugaan tidak terdaftar Untuk melakukan prosedur tersebut. Sampai Pada ini, investigasi Peristiwa Pidana kematian Aline masih terus berlangsung.