Qualcomm Ingin Akuisisi Intel? Raksasa Chip Amerika Di Goncang!

Jika akuisisi ini berhasil, ini Berencana menjadi salah satu kesepakatan terbesar Di industri Keahlian. Foto: Reuters

JAKARTA – Pabrikan chip raksasa dunia Qualcomm disebut Di menjajaki kemungkinan mengakuisisi Intel, yang juga raksasa chip Di Negeri Paman Sam. CEO Qualcomm Cristiano Amon dikabarkan Di melakukan Perundingan Sebagai mengakuisisi Intel yang berusia 50 tahun itu.

Kabar ini tentu saja mengejutkan banyak pihak, mengingat Intel pernah menjadi produsen chip paling berharga Ke dunia.

Sayangnya, saham Intel telah turun drastis hampir 60% Dari awal tahun. Perusahaan tersebut Dikatakan tidak mampu bersaing.

Qualcomm Incar Divisi Desain Intel?

Sebelumnya, Reuters melaporkan bahwa Qualcomm tertarik Sebagai mengakuisisi salah satu Dibagian Di Usaha desain Intel, terutama unit desain PC-nya.

Akan Tetapi, tampaknya Qualcomm kini Mengkaji Sebagai membeli seluruh perusahaan.

Perjalanan Masih Panjang

Pembicaraan Didalam Intel masih Di tahap awal dan Qualcomm belum mengajukan penawaran resmi. Sumber-sumber yang terlibat Di diskusi ini meminta Sebagai tidak disebutkan namanya Lantaran bersifat rahasia. Baik Intel maupun Qualcomm belum Memberi komentar resmi Yang Berhubungan Didalam kabar ini.

Tantangan Regulasi dan Keuangan

Jika kesepakatan ini benar-benar terjadi, kemungkinan Berencana Berjuang Didalam pengawasan ketat Di regulator antimonopoli Ke Amerika Serikat, China, dan Eropa. Qualcomm Mungkin Saja harus melepaskan sebagian Di Intel Sebagai Merasakan persetujuan regulator.

Ke Di Itu, masih belum jelas bagaimana Qualcomm, Didalam nilai pasar USD188 miliar, Berencana membiayai akuisisi Intel yang bernilai USD122 miliar, termasuk utangnya. Qualcomm Memperoleh Disekitar USD13 miliar Di bentuk tunai, menurut laporan perusahaan terbaru.
Masalah Produksi Intel

Salah satu tantangan besar lainnya adalah bagaimana Qualcomm Berencana menangani Usaha Produksi Kesepakatan Intel. Intel telah Mengalokasikan ratusan miliar Matauang Asing Pada beberapa dekade Sebagai Membuat proses fabrikasi chipnya dan Memperoleh puluhan ribu insinyur yang ahli Ke bidangnya.

Qualcomm sendiri tidak pernah mengoperasikan pabrik chip dan Pada ini mengandalkan perusahaan seperti Taiwan Semiconductor Manufacturing Co Sebagai memproduksi chip mereka.

Intel Ke Di Kesulitan

Intel, yang pernah mendominasi industri chip, kehilangan keunggulannya Di pesaing Taiwan, TSMC, dan gagal memproduksi chip yang dibutuhkan Sebagai booming AI generatif yang dimanfaatkan Didalam Nvidia dan AMD.

Intel telah Berusaha membalikkan keadaan Didalam fokus Ke prosesor AI dan menciptakan Usaha Produksi Kesepakatan chip, yang dikenal sebagaifoundry.

(dan)

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia Ekonomi & Usaha News: Qualcomm Ingin Akuisisi Intel? Raksasa Chip Amerika Di Goncang!