Alasan Jangan Semprot Mesin Kendaraan Bermotor Roda Dua Pakai Angin Kompresor Pada Ganti Oli


Pada melakukan pergantian oli sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua Anda Bisa Jadi kerap melihat mekanik menyemprotkan angin Bersama mesin kompresor Hingga lubang pengisian oli Sebagai Mengeluarkan sisa oli terendap Hingga blok mesin. Cara ini sebaiknya dihindari Lantaran diyakini merugikan Kesejajaran tunggangan.

Biasanya mekanik melakukan hal ini biar proses penggantian oli lebih cepat. Bila oli lama segera terkuras Lantaran disemprot angin kompresor maka oli Terbaru bisa lekas dituang.

Mengeluarkan sisa oli Bersama cara disemprot angin bertekanan bisa Karena Itu efektif, tetapi Untuk mesin ada sisi negatifnya.

Produsen Kendaraan Bermotor Roda Dua terbesar Hingga Indonesia, Astra Honda Kendaraan Bermotor Roda Dua, Lewat situs resminya menjelaskan angin kompresor mengandung air. Kandungan ini disebut bisa tertinggal Hingga blok mesin Pada penyemprotan.

Air yang tertinggal dikatakan dapat memengaruhi kerja oli Terbaru melakukan pelumasan Di komponen mesin. Samping Itu, menyemprotkan angin kompresor Hingga Di lubang oli bisa menyebabkan kotoran atau partikel kecil Bersama filter oli masuk kembali Hingga mesin.

Sebenarnya sebagian besar oli lama bisa terkuras ketika lubang keluar yang berada Hingga Pada bawah dibuka. Sisa oli yang tertinggal pun umumnya sangat sedikit dan bisa lumrah tak perlu dikuras.

Walau demikian bila Anda tetap mau menguras sisa oli lama sebaiknya menunggu semua Masuk Lewat lubang keluar secara alami sampai tetes terakhir.

Proses ini juga bisa dilakukan Bersama cara mengengkol kick starter beberapa kali Bersama posisi kontak mesin Di posisi mati.




INFOGRAFIS Jangan Semprot Angin Pada Di Mesin Kendaraan Bermotor Roda Dua Pada Ganti Oli. (CNNIndonesia/Agder Maulana)




Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Alasan Jangan Semprot Mesin Kendaraan Bermotor Roda Dua Pakai Angin Kompresor Pada Ganti Oli