Awal Mula Wanita Idap Situasi Langka Tak Bisa Lupa, Ingat Momen Ketika Lahir

Jakarta –

Wanita Hingga Australia bernama Rebecca Sharrock (34) Memiliki Situasi langka memori otobiografi superior tinggi (H-SAM) yang membuatnya ‘tidak bisa lupa’. Situasi neurologis tersebut dapat membuat pengidapnya mengingat sebagian besar hidup mereka Bersama sangat detail yang juga dikenal sebagai hipertimesia.

Situasi H-SAM sangat langka terjadi. Tercatat hingga Di ini hanya ada 62 orang yang mengidap Situasi tersebut dan itu termasuk Rebecca. Ia mengatakan memori pertamanya terjadi ketika ia berusia 12 hari, Tetapi Rebecca mengaku juga mengingat momen ketika ia dilahirkan.

Bagaimana kisah awal Rebecca ketika ia mengidap Situasi ini? Rebecca menceritakan bahwa ia pertama kali didiagnosis Situasi H-SAM Ke tahun 2011 ketika usianya 21 tahun.

Awalnya ia salah didiagnosis mengidap gangguan obsesif kompulsif (OCD) ketika usianya 16 tahun Sebab begitu ‘obsesif’ Bersama kenangan masa kecilnya. Seperti misalnya kejadian ‘sepele’ mainannya diambil semasa sekolah, membuatnya masih kesal ketika usianya sudah memasuki remaja.

“Saya selalu mengingat kilas balik saya Ke OCD. Ketika saya Merasakan kilas balik, emosi saya juga Berencana teringat,” cerita Rebecca dikutip Untuk Metro, Selasa (4/6/2024).

“Saya tidak hanya mengingat masa lalu, saya Memperoleh semua informasi sensorik yang saya miliki Ke Di itu. Ketika saya mengenang kembali momen masa kecil saya, saya Berencana merasakan emosi yang tidak dewasa,” sambungnya.

Kenangan menyedihkan ini termasuk Di permen lolipopnya dicuri Hingga sekolah atau Di dia membangun menara Lego Hingga taman kanak-kanak dan anak lain menjatuhkannya.

Rebecca menuturkan memori paling awal yang paling ia ingat adalah ketika dirinya difoto Dari keluarganya. Ke Di itu ia masih berusia 12 hari. Bukan Hanya Itu saja, Rebecca juga mengingat secara sekilas momen detik-detik ketika ia dilahirkan.

“Aku punya kenangan tentang diriku yang diremas, kepalaku diselipkan Hingga Antara kedua kakiku. Para peneliti mengatakan kepada saya bahwa hal ini Bisa Jadi terjadi Dari saya masih Untuk kandungan. Atau, bisa juga terjadi langsung Setelahnya lahir,” ceritanya.

H-SAM dapat menyebabkan masalah Kesejaganan mental yang signifikan seperti kecemasan dan depresi. Rebecca menceritakan bahwa dia berjuang melawan insomnia dan membutuhkan terapi Bagi trauma dan kecemasan.

Beberapa orang Bersama H-SAM menggambarkan ingatan mereka sangat terorganisir. Tetapi, Rebecca, yang juga penderita autis, menggambarkan otaknya ‘berantakan’ yang menyebabkan dia sakit kepala dan susah tidur.