Hati-hati! IHSG Diramalkan Melemah Di Bawah Level 7.200

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini Berpotensi Untuk Di kecenderungan melemah Di sepanjang perdagangan. Pergerakan indeks Akansegera berada Di kisaran 7.200 – 7.354.

Pengamat Pasar Saham sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, Didalam perdagangan Sebelumnya pelemahan berlanjut walaupun Sampai Sekarang masih bisa dikategorikan sebagai koreksi sehat. IHSG melemah Didalam net sell Asing sebesar -623 miliar.

“Pergerakan IHSG Sampai Sekarang masih konsolidasi, Akan Tetapi perlu diperhatikan potensi pelemahan Di bawah 7.200,” tulis William Di analisisnya, Kamis (25/7/2024).

Adapun pelemahan indeks dipimpin Dari sektor Keahlian dan infrastruktur, ditambah bobot Didalam saham-saham perbankan yang ikut melemah. Secara analisis teknikal, IHSG masih Di koreksi sehat, terbentuk pola konsolidasi Ditengah support 7.200 dan resistance 7.354.

“Di pergerakan Dari 10 Juli 2024 terlihat pola double top. IHSG Akansegera mengkonfirmasi pola ini jika menurun tembus Di bawah 7.200,” ungkap William.

Sebelumnya, IHSG melemah sebesar -51.09 Nilai (-0.70%) Di 7313.85 Di perdagangan hari Rabu 24 Juli 2024. Sebanyak 233 saham menguat, 323 saham menurun, dan 237 saham tidak Merasakan perubahan harga Di perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 7.3T (all market).

Berikut beberapa rekomendasi saham secara teknikal:

BBRI, wait and see, support 4720, resistance 4960.
Pergerakan harga membentuk pola double top Didalam neckline 4720 (pola belum terkofirmasi).

BBCA, wait and see, support 9800, resistance 10200.
Pergerakan harga membentuk pola double top Didalam neckline 9800 (pola belum terkofirmasi).

UNTR, buy, support 24625, resistance 25675.
Potensi rebound Setelahnya membentuk pola hammer.

ERAA, buy, support 410, resistance 430.
Trend following Didalam posisi candlestick menguat Di atas MA5 dan MA20.