Bisnis  

OJK Pastikan Stabilitas Jasa Keuangan Terjaga Hingga Ditengah Ketidakpastian Internasional

etua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar. FOTO/dok.SINDOnews

JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) melaporkan stabilitas sektor jasa keuangan terjaga stabil sekaligus kontributif Pada Kemajuan nasional. Kemakmuran ini didukung Dari tingkat solvabilitas yang tinggi dan profil risiko yang Dari OJK disebut dapat termanajemen Bersama baik Hingga Ditengah masih tingginya ketidakpastian Internasional.

“Penyembuhan permintaan Komunitas terus berlanjut Kendati cenderung masih lambat,” kata Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar Untuk konferensi pers, Senin (8/7/2024).

Mahendra menuturkan Fluktuasi Harga inti domestik masih relatif stabil Bersama kenaikan Kemajuan uang beredar. Adapun sektor Produksi, terang Mahendra, masih mencatatkan ekspansi, Kendati indeks PMI Merasakan tekanan sebesar 50,7, dibandingkan bulan Sebelumnya 52,1. “Ada moderasi (Produksi) yang berpengaruh Pada permintaan Komunitas,” terang Mahendra.

Suku bunga tinggi berjangka waktu panjang alias higher for longer masih menjadi perhatian OJK Untuk merumuskan Aturan. Mahendra menyebut ada penurunan ekspektasi Pada suku bunga tinggi sejalan Bersama Kemakmuran makro belakangan ini.

“Kami mencermati downside risk Hingga Di yang dapat berdampak Ke sektor jasa keuangan nasional terutama risiko kredit, khususnya Ke segmen Dan Menengah,” tandasnya.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia Ekonomi & Usaha News: OJK Pastikan Stabilitas Jasa Keuangan Terjaga Hingga Ditengah Ketidakpastian Internasional