Wapres Maruf Amin Menyediakan keterangan kepada awak media usai meresmikan Tol Cimanggis-Cibitung, Selasa (9/7/2024). FOTO/MPI/BINTI MUFARIDA
Wapres mengatakan bebasnya Pegi Setiawan Menunjukkan Polda Jawa Barat kurang teliti Untuk menanggani Tindak Kejahatan tersebut. Polda Jabar telah Menyita dan menetapkan Pegi Setiawan sebagai Dugaan Pelaku Ke 21 Mei 2024.
“Memang ada berarti kekurang-telitian Bersama pihak Polda ketika Menyita Pegi itu, Supaya bisa dipatahkan atau bisa dibatalkan Lewat pra Proses Hukum,” kata Wapres kepada awak media usai meresmikan Tol Cimanggis-Cibitung, Selasa (9/7/2024).
Ma’ruf Amin telah menyimak pernyataan Bersama Kapolri Listyo Sigit yang Mengungkapkan pengungkapan Tindak Kejahatan Kejahatan Keji Vina Cirebon Berencana berlanjut.
“Soal Pegi itu, saya hanya menyimak apa yang disebut juga Pak Kapolri itu Berencana berlanjut, saya tidak tahu berlanjutnya seperti apa. Artinya prosesnya Berencana dilanjutkan, nggak tahu seperti apa,” katanya.
Wapres meminta Tindak Kejahatan Vina Cirebon dituntaskan, khususnya yang Pada ini masuk Untuk Daftar Pencarian Orang (DPO). “Saya setuju kalau memang belum tuntas, bahwa ada sesuai Bersama apa namanya itu bahwa ada Di tiga orang, DPO itu kalau betul itu ada ya dilanjutkan saja. Kalau ternyata yang Pegi itu bukan orangnya yang dicari ini dilanjutkan saja saya kira,” katanya.
Lebih Jelas, Wapres mengingatkan pihak Kepolisian agar kedepan tidak terjadi lagi salah tangkap seperti halnya Pegi Setiawan. Dia meminta agar bukti-bukti harus kuat Supaya tidak dipatahkan lewat pra Proses Hukum.
“Saya kira kita harapkan Di Di tidak terjadi lagi. Karena Itu kalau-kalau Menyita betul-betul firm dan memang buktinya cukup,” katanya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia Ekonomi & Usaha News: Pegi Setiawan Bebas, Wapres Sebut Polda Jabar Kurang Teliti