Pembatasan Beli Pertalite Bersama Sebab Itu Mulai 1 Oktober 2024?

Jakarta, CNN Indonesia —

Pemerintah berencana mulai membatasi penjualan bahan bakar Energi bersubsidi jenis pertalite dan solar mulai 1 Oktober 2024. Sebagai Memperbaiki efisien, pemerintah Di menyiapkan kriterianya.

Kepala BPH Migas Erika Retnowaru mengatakan pembatasan pembelian pertalite mengacu Ke pembatasan BBM jenis solar yang sudah diterapkan lewat surat Keputusan Kepala BPG Migas nomor 4 tahun 2020.

“Ini kan Terbaru mengatur Yang Berhubungan Bersama solar. Nanti kita mengatur Yang Berhubungan Bersama evaluasi, Lalu Akansegera kita tambahkan aturan mengenai pertalite. Bersama Sebab Itu kita Akansegera Memberi alokasi itu sesuai Bersama kebutuhan,” kata Erika.

Ke aturan itu Solar dibatasi pembeliannya per hari sebagai berikut:

1. Kendaraan bermotor perseorangan roda 4 paling banyak 60 liter per hari per kendaraan
2. Kendaraan bermotor umum angkutan orang/Produk roda 4 paling banyak 80 liter per hari per kendaraan
3. Kendaraan bermotor umum angkutan orang/Produk roda 6 paling banyak 200 liter per hari per kendaraan.

Pihak BPH Migas menegaskan seluruh penerima BBM Bantuan Pemerintah Akansegera terdaftar Ke Di sistem.

“Sekarang Sebagai Solar sudah teregister, bisa beli kalau ada QR Code. Ini sama nanti Akansegera kita berlakukan Sebagai pertalite juga,” ucap dia.

Sebelumnya, Pembantu Ri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan pemerintah Di ini masih melakukan sosialisasi agar pelaksanaan pembatasan pembelian BBM Bantuan Pemerintah Ke 1 Oktober 2024 mendatang dapat diberlakukan.

“Memang ada Wacana begitu (berlaku 1 Oktober), Lantaran begitu aturannya keluar, permen (peraturan Pembantu Ri)-nya keluar, itu kan ada waktu Sebagai sosialisasi. Waktu sosialisasi ini yang Di saya bahas,” ujar Bahlil Ke Kompleks Wakil Rakyat RI, Selasa (27/8).

Kendati, Bahlil belum bisa membocorkan kriteria kendaraan seperti apa yang bakal diperbolehkan Merasakan Bantuan Pemerintah BBM. Ia mengatakan Di ini pembahasan masih terus berlanjut.

Dikabarkan pembeli BBM bersubsidi Akansegera dibatasi kuota maksimal per hari Sebagai Kendaraan Pribadi mesin Ke atas 1.400 cc.

(Skuat/mik)