Penampilan Mbappe Turun akibat Topeng, Spanyol Tetap Waspada: Mbappe Tetap Mbappe

JERMAN – Manajer Timpilihan Spanyol Luis de la Fuente Mengungkapkan kemampuan Striker Prancis, Kylian Mbappe menurun akibat menggunakan topeng. Meski begitu, ia menganggap bomber Real Madrid tersebut tetap Olahragawan hebat.

Spanyol Akansegera Berjuang Bersama Prancis Ke semifinal Trophy Eropa 2024 Hingga Allianz Arena, Rabu (10/7/2024) dini hari WIB. Mbappe kembali menjadi sorotan lantaran Terbaru mengemas satu Tendangan Untuk titik Hukuman Politik Di gelaran Trophy Eropa 2024.

De la Fuente merasa Mbappe tidak Untuk Penampilan terbaiknya bersama Prancis. Manajer 63 tahun itu mengatakan topeng yang digunakan cukup menghambat pergerakan sang Olahragawan Hingga atas lapangan.

“Orang-orang harus tahu bahwa topeng seperti itu cukup membatasi pergerakan Olahragawan. Kami Merasakan situasi serupa Bersama (Robin) Le Normand, dia tidak bisa bernapas Bersama normal. Dia menjadi cepat lelah dan Merasakan beberapa masalah otot” ujar De la Fuente, seperti dikutip Untuk Football Espana.

“Topeng itu sangat membatasi Anda, tetapi bagaimana pun juga Mbappe Bersama kemampuan hanya 80 persen, tetap Mbappe. Meski benar bahwa ia belum menampilkan versi terbaiknya dan dia Memiliki potensi yang sangat besar,” kata mantan Manajer Timpilihan Spanyol U-23 ini.

Hingga sisi lain, Spanyol De la Fuente harus memutar otak guna mematikan pergerakan Mbappe Hingga sisi kanan Defender mereka. Mengingat, Dani Carvajal yang menempati pos bek kanan harus absen seusai Memperoleh kartu merah Ke laga perempat final melawan Jerman.

Akan Tetapi De la Fuente mengatakan tidak membuat strategi khusus Sebagai mematikan pergerakan Mbappe. Ia percaya para Olahragawan La Furia Roja – julukan Spanyol – bisa mengatasi pergerakan mantan penggawa Paris Saint-Germain tersebut.

“Saya tidak pernah melakukannya dan saya percaya para Olahragawan tahu bagaimana menguasai posisinya masing-masing, kecuali Untuk hal tertentu. Tapi biasanya, saya ingin semua Olahragawan bermain Hingga posisi yang menurut saya paling mudah Sebagai mereka bermain bagus,” tutur De la Fuente.