Pulang Ke Tempattinggal, Tyson Fury Sibuk Buang Sampah

Tyson Fury sudah Kembali Ke Tempattinggal dan berkumpul Bersama keluarganya usai dikalahkan Oleksandr Usyk Bersama Unggul angka Ke Kingdom Arena, Minggu (19/5/2024). Dia meninggalkan Riyadh, Arab Saudi, Bersama jet pribadinya yang ditaksir senilai 34 juta poundsterling atau sekira Rp690 miliar.

Fury sepertinya ingin menepati janjinya Bersama menghabiskan Waktu Bersama keluarganya Setelahnya pertarungan. Karya pertama yang dilakukan Raja Gipsi sepulangnya Di Riyadh adalah membuang sampah.

Di beberapa foto yang beredar memperlihatkan ketika Fury membuang sampah Bersama ditemani istri tercinta Paris Ke Morecambe. Petinju Inggris tersebut terlihat mengenakan Pengganti Aktivitasfisik berwarna biru tua dan Penutupkepala putih, lengkap Bersama Kacamata hitam Untuk melindungi wajahnya yang Putaran belur. Paris tetap tampil kasual Bersama atasan putih, celana pendek, dan Kacamata hitam.

Foto: DailyStar

Fury terlihat melakukan tugasnya Bersama memungut sampah Ke Di jalan. Dia sempat terjepret Lensa Menyediakan jempol kepada pengemudi yang berhenti Untuk membiarkan pria berusia 35 tahun itu berjalan.

Pahlawan kelas berat dan istrinya terlihat Mengintroduksi Saku belanjaan Di kendaraan mereka. Terlihat Fury tampak Di sibuk Bersama ponselnya Pada membawa sampah.

Itu adalah Karya pertama yang dilakukan Fury pasca reputasinya sebagai petinju kelas berat dirusak Usyk. Akan Tetapi Raja Gipsi masih berpeluang Untuk naik ring melawan petinju Ukriana lantaran adanya klausul pertarungan ulang.

“Saya tidak bertinju Ke sini Sebab saya tidak punya uang. Saya bertinju Sebab saya menyukainya. Apakah Anda mengerti? Saya Berencana berusia 36 tahun Di beberapa bulan dan saya sudah bertinju Sebelum saya masih kecil, Karena Itu begitulah adanya.

“Ke mana semua ini berakhir? Aku tidak yakin, tapi masalahnya adalah, Di ini aku masih menyukai permainan ini, dan aku bersenang-senang Ke sana, aku sangat menikmati diriku sendiri, lalu aku Berencana terus melakukannya. dan ketika saya tidak bisa melakukannya lagi, saya Berencana mengemasnya.”