Garudafood Diduga Kena Ransomware, 10GB Data Perusahaan Terancam Bocor Hingga Publik

PT Garudafood diduga terkena serangan ransomware yang melibatkan 10 GB data penting perusahaan. Foto: ist

JAKARTA – PT Garudafood Putra Putri Jaya dikabarkan Dari Sebab Itu korban ransomware. Hal ini diungkap akun media sosial X @FalconFeedsio Untuk sebuah postingan Ke Minggu (22/7/2024).

Dikatakan bahwa salah satu perusahaan Minuman dan minuman terbesar Ke Indonesia itu telah menjadi korban ransomware jenis RansomHub. Setidaknya 10GB data perusahaan terancam bocor Hingga Jaringan.

Lebih Jelas akun @FalconFeedsio menyebut para penjahat siber Akansegera mempublikasikan data-data tersebut Untuk waktu 6-7 hari kedepan.

Data juga diketahui sudah dikunjungi sebnayak 48 kali, data size 10 giga dan terakhir dilihat Ke Sabtu (20/7) Ke pukul 19:39:30.

“Peringatan Ransomware RansomHub. Garudafood Putra Putri Jaya, sebuah perusahaan Ke sektor Minuman & Minuman Ke Indonesia, menjadi korban ransomware RansomHub. Kelompok hacker mengklaim Memperoleh akses Hingga 10GB data organisasi dan mengancam Akansegera mempublikasikannya Untuk waktu 6-7 hari,”tulisnya.

(dan)

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia Ekonomi & Usaha News: Garudafood Diduga Kena Ransomware, 10GB Data Perusahaan Terancam Bocor Hingga Publik